Tugas komputer pertemuan ke 3

 Suka dan Duka Menjalani Ramadhan dan Lebaran di Batam di Tahun 2024


Ketika bulan Ramadan tiba, suasana di Kota Batam, terutama di perumahan kami, mengalami perubahan yang signifikan. Setiap pagi, sebelum azan subuh berkumandang, terdengar suara anak-anak dan juga suara petugas keamanan yang selalu berupaya dengan berbagai cara untuk membangunkan kami demi sahur. Mereka menampilkan berbagai gaya untuk membangunkan penghuni kompleks, sehingga kami bangun tepat waktu. Alhamdulillah, selama Ramadan tahun ini, saya tidak pernah terlambat untuk sahur.


Namun, ada momen yang menyedihkan pada Ramadan kali ini karena jauhnya anak-anak kami yang sedang menempuh pendidikan di luar kota. Saya bersama suami menikmati hidangan ringan sambil bersiap untuk berpuasa sepanjang hari setelah shalat subuh. Setelah itu, kami melanjutkan aktivitas harian kami, termasuk mengajar di pondok pesantren.


Di siang hari, meskipun cuaca terik, semangat Ramadan tetap berkobar di dalam hati saya. Saya menghabiskan waktu yang bermanfaat untuk mempersiapkan hidangan berbuka puasa yang lezat. Ketika matahari mulai tenggelam, aroma makanan mulai tercium di seluruh perumahan, membangkitkan selera saya yang sudah lama menanti.


Setiap hari saat berbuka, kami berkumpul di meja makan dengan senyum bahagia. Setelah mengisi perut, saya segera bersiap untuk melaksanakan shalat maghrib dan tarawih. Suara imam yang melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an mengalir merdu di malam yang tenang.


Malam-malam terakhir Ramadan diisi dengan ibadah dan doa yang lebih khusyuk. Saya juga menghabiskan waktu bersama keluarga, Alhamdulillah, semua anak telah berkumpul dan kami mengenang kembali kenangan indah serta berbagi cerita tentang Ramadan tahun-tahun sebelumnya.


Dan akhirnya, tiba saatnya untuk merayakan Hari Raya Lebaran. Pagi itu, kami bersiap dengan pakaian baru yang telah disiapkan sejak beberapa hari yang lalu. Kami pergi ke Masjid Sultan untuk melaksanakan shalat Id, meskipun cuaca di Kota Batam saat itu sedang hujan, namun kami tidak mempermasalahkannya karena Lebaran adalah hari yang istimewa dan penuh berkah. Kami bersama-sama dengan seluruh warga Sagulung. Setelah shalat, kami meminta maaf kepada satu sama lain dan saling memberi ucapan selamat.


Kemudian, kami mengunjungi kerabat dan tetangga untuk bertukar canda tawa serta menikmati hidangan lezat yang mereka sajikan. Suasana riang gembira memenuhi perumahan, dan senyum bahagia terpancar di wajah setiap orang. Inilah momen yang selalu dinantikan setiap tahun, di mana persaudaraan dan kebahagiaan menyatu dalam sebuah perayaan yang penuh berkah. Aamiin ya Rabbal Alamin.


Nama : Widya Wati

NIM : 2023030141

Jurusan : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Semester : ll (2)

Universitas : Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Al Aziz Batam

Telepon : 081370561221

Dosen Pemngampu : Candra P. Pusponegoro, S. S.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Praktikum Komputer

LANGKAH - LANGKAH MEMBUAT USAHA TOKO KOMPUTER